Puisi Ibu

                      Si Pemberi Kasih

Kala fajar mulai menunjukkan bahwa sekarang adalah waktunya
Bukan aku yang bergegas bangun dan bersiap
Bukan pula kelima saudariku
Inilah dia Si perempuan tangguhku
Kebanggaan anak dan suaminya
Tak pernah kutengok dia mengeluhkan apapun kehidupannya
Bersyukur, itu kunci sejati yang dia ajarkan
Dia kerjakan semua dengan segala kasih dan ikhlas
Cintanya pada keluarga teramat dalam
Sungguh kumerindukan segala nasehatnya
Bu, tenanglah dan rindukan pula kami disini

Comments

Popular posts from this blog

Blog Competition : VoSpace

Pemimpin Bangsa, Harapan Untuk Indonesia

SI PEMILIK SENYUM